Copy Paste Axioo resmi merilis smartphone berbasis Android terbarunya, Picophone i1. Perangkat tersebut diklaim sebagai smartphone pertama di Indonesia yang menggunakan prosesor Intel Atom X3 atau biasa dikenal dengan nama Sofia.
Axioo mengungkapkan alasan di balik penggunaan prosesor tersebut. Menurut pihak pembuatnya, prosesor ini mampu mengombinasikan Intel Atom multi-core 64-bit yang 2 kali lebih cepat dibanding kebanyakan prosesor dengan komputasi 32-bit dalam menjalankan aplikasi.
Selain itu, chip tersebut dikatakan lebih ringkas karena tertanam berbagai komponen sekaligus, seperti chipset A-Gold 620 yang mengatur WiFi, Bluetooth, GPS, dan audio.
�Axioo i1 secara teknis sangat maju terutama dengan fakta bahwa Axioo adalah yang pertama menggunakan chipset Intel yang memang dirancang untuk keperluan smartphone," ujar Antonious Tjokro, Managing Director Axioo, dalam keterangan tertulis yang diterimaKompasTekno, Jumat (18/9/2015).
"Sebelumnya chipset Intel yang digunakan di smartphone merek lain adalah chipset PC yang di 'paksa' untuk beroperasi di smartphone sehingga sering menghasilkan panas yang berlebih dan penggunaan baterai yang lebih boros," tambahnya.
Axioo Picophone i1 dilengkapi dengan layar 5 inci yang mampu mendukung resolusi 1.280 x 720 piksel.
Secara mendetail, prosesor yang digunakan bernama Intel CPU 729 1,04 GHz dual-core. Sementara, GPU yang digunakan adalah Mali-400MP.
Selain itu, perangkat ini dibekali dengan RAM 1 GB dan media penyimpanan internal berkapasitas 8 GB. Pengguna bisa menambah kapasitas tersebut dengan menggunakan kartu microSD hingga 32 GB. Baterainya sendiri sebesar 2.100 mAh.
Dari segi kamera, di bagian belakang terdapat kamera 8 megapiksel dengan kemampuan autofokus. Sedangkan, di bagian depan terdapat kamera 5 megapiksel.
Axioo Picophone i1 mengusung Android KitKat 4.4.4 sebagai permulaan. Namun tidak perlu kuatir karena Axioo bakal menyediakan pembaruan ke Android 5.1 Lollipop.
Sayangnya, belum diketahui berapa banderol harga perangkat ini.