Inspirasi kopi hitam di balik angan ini berawal ketiku aku berada di dalam kamar dan entah kenapa kepala ini terasa sangat berat seakan sedang ditumpuki beban berton-ton. Banyak orang yang memberiku nasehat seakan mereka sedang berada dalam posisiku saat ini dan ingin memutar balik hidupku, padahal alur hidupku yang dulu aku rancang secara detail saat inu hanya tinggal sebuah angan.
Inspirasi kopi hitamku
Aku pastikan sedang berada di warung kopi, sembari aku langsung memesan kopi hitam itu. Sambil menunggu kopi ku datang aku membakar tembakau dan aku hisap tembakau yang sudah ku bakar. Asap tembakau keluar dan aku berharap bisa bercengkrama dan menemukan diriku.
Diriku semakin memberontak, pikiran ini selalu bertolak belakang dan menimbulkan banyak sekali perdebatan sendiri. Rasa yang memberontak itu seketika berhenti ketika pelayan membawa kan ku secangkir kopi hitam di hadapanku. Aku melihat dengan sangat jelas warna hitam pekat berada di cangkir yang berwarna putih. Aku mulai berfikir dan mulai menyimpulkan, sembari aku menenggak kopi itu. “Hati sebaik apapun itu, pasti ada sisi buruknya dalam benak pikiran ini, namun itu tergantung dengan keinginan hatiku, apakah mau menghabiskan sisi gelap itu dan hanya tersisa putihnya cangkir.
Setiap satu tegukan kopi hitam itu ada yang berasa manis, walau lebih dominannya ke rasa pahit. Begitupun hidup, ada rasa pahit dan ada rasa manisnya yaitu senang. Tidak akan pernah kita selalu merasa susah namun kita juga akan merasa indah pada suatu saat nanti.
Jika kamu hanya berhenti dalam satu tegukan kopi hitam itu, pasti kamu akan merasakan pahit saja. Sama saja tanpa ada kesempatan yang lain bisa di manfaatkan. Hanya saja kamu akan merasakan bagiamana rasa pahit itu mengitari seluruh mulutmu tanpa kamu meminumnya lagi yang terasa manis.
Tags_ inspirasi kopi hitam di balik angan, inspirasi kopi hitam sa'at di kamar, inspirasi kopi hitam ku, kopi hitam sejuta inspirasi, sejuta inspirasi minum kopi, inspirasiku sa'at minum kopi hitam, kopi hitam ku menemui inspirasi di balik anganku.